Tujuan utama
pendidikan kewarganegaraan adalah untuk membangun dan menumbuhkan wawasan dan
kesadaran bernegara, sikap serta perilaku yang mencintai tanah air dan
bersendikan kebudayaan bangsa, wawasan nusantara, serta ketahanan nasional
dalam diri para calon-calon penerus bangsa yang sedang dan mengkaji dan akan
menguasai ilmu pengetahuaan dan teknologi serta seni.
Dangan hal berbeda
bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia indonesia yang berbudi luhur,
berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, profesional, bertanggung jawab,
dan produktif serta sehat jasmani dan rohani.
Pendidikan
kewarganegaraan yang berhasil akan membuahkan sikap mental yang cerdas, penuh
rasa tanggung jawab dari peserta didik. Sikap ini disertai perilaku yang:
1.
Beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha esa serta menghayati nilai-nilai falsafah bangsa.
2.
Berbudi pekerti luhur, berdisiplin
dalam masnyarakat berbangsa dan bernegara.
3.
Rasional, dinamis, dan sabar akan
hak dan kewajiban warga negara.
4.
Bersifat profesional yang dijiwai
oleh kesadaran bela negara.
5.
Aktif memanfaatkan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni untuk kepentingan kemanusiaan, bangsa dan negara.
Melalui pendidikan
Kewarganegaraan , Rakyat Republik indonesia diharapkan mampu memahami,
menganalisa, dan menjawab masalah-masalah yang di hadapi oleh masyarakat ,
bangsa dan negaranya secara konsisten dan berkesinambungan dalam cita-cita dan
tujuan nasional seperti yang di gariskan dalam pembukaan UUD 1945.
KESIMPULAN :
Dari penjelasan di atas dapat di ambil
kesimpulan akan pentingnya suatu pendidikan berbangsa dan bernegara agar
terciptanya keseibangan antara hak dan kewajiban bagi setiap warga negra dalam
menjalankan kehidupan berbangsa dan berbegara . Dan menjadi suatu penjelasan,
bahwa sesuatu hal yang mungkin sebagian besar orang menganggapnya tidak penting
pada hakikatnya memiliki peranan yang menentukan kelangsungan hidup kita di
masa yang akan datang. Dan perlu kita ketahui dan pahami ketika hal itu
terjadi, maka pahamilah bahwa nilai-nilia terkandung dari hal tersebut sudah
mulai menghilang dari diri kita,dan perlu kita pelajari kembali.
Sumber :
Muchji, Achmad dkk, 2007, PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN, Universitas Gunadarma, Jakarta.
Muchji, Achmad dkk, 2007, PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN, Universitas Gunadarma, Jakarta.
0 komentar:
Posting Komentar